Saat kita memberi, kita akan menerima.
Saat kita menolong orang lain, pada saat
sama kita sedang menolong diri sendiri.
Apa yang kita lakukan untuk orang lain, sebenarnya kita sedang melakukan
untuk diri kita sendiri.
Inilah rahasia kehidupan yang tersembunyi bagi banyak orang.
Bukan karena mereka tidak melihat kebenaran ini, tapi mereka tidak
mempercayainya.
Karena itu banyak orang lebih berbahagia menerima daripada memberi.
Lebih suka ditolong daripada menolong.
Hidup hanya berpusat kepada diri sendiri.
Αda ilustrasi menarik,
seorang buta sedang berjalan dengan tongkatnya di malam hari. Tangan
kanannya memegang tongkat, sementara tangan kirinya membawa lampu.
Pemandangan ini cukup mengherankan bagi seorang pria yang kebetulan
melihatnya.
Supaya tidak penasaran, pria itu bertanya,
"Mengapa anda berjalan membawa lampu?"
Orang buta itu menjawab, "Sebagai penerangan".
Dengan heran pria iτu bertanya lagi, "Tetapi, bukankah anda buta &
tetap tidak bisa melihat jalan meski ada lampu penerangan?"
Orang buta itu tersenyum sambil menjawab, "Meski saya tidak bisa
melihat, orang lain melihatnya. Selain membuat jalanan menjadi terang,
hal ini juga menghindarkan orang lain untuk tidak menabrak saya"..
Disaat kita melakukan sesuatu untuk orang lain, sebenarnya kita sedang
melakukan sesuatu untuk diri kita sendiri.
Kita diingatkan untuk tidak jemu2 berbuat baik.
Ini sebuah rahasia kehidupan untuk hidup yang penuh berkah,
berkelimpahan & hidup bahagia.
Meski demikian, rahasia kehidupan ini tersembunyi bagi orang2 yang
egois, kikir, pelit & melakukan sesuatu berdasarkan apa yang untung
bagi dirinya sendiri.
"Apa yang kita lakukan untuk orang lain, suatu saat pasti akan terjadi
kepada kita".
Itulah...tabur tuai....
Wednesday, September 30, 2015
Tuesday, September 29, 2015
^^TOLONG....MAAF...dan TERIMA KASIH....^^
Pd Sebuah pesta perpisahan seorang
direktur yg akan memasuki masa pensiun.... ada sesi kesan dan pesan dari
para anak buah........
Karena keterbatasan waktu maka pesan dan kesan tersebut dibuat dalam
bentuk tertulis.............
Diantara kesan dan pesan tersebut kemudian dipilih satu yg akan
dibingkai dan dibacakan diacara tersebut yaitu tulisan seorang office
boy yg sudah bekerja sangat lama di perusahaan tsb......
Office boy tersebut menulis kata2 kuncinya dalam huruf kapital yg isinya
sbb.......: "Yang Terhormat Pak Direktur, Terima kasih Bapak selama ini
selalu mengucapkan kata TOLONG..... untuk setiap tugas yg sebenarnya
adalah memang tugas sy..........
Terima kasih karena selama ini Bapak selalu mengucapkan kata
MAAF.......saat Bapak menegur, mengingatkan, atau memberitahu tentang
kesalahan yg sy perbuat, karena Bapak ingin saya berubah...........
Terima kasih karena Bapak selalu mengucapkan TERIMA KASIH.........
kepada sy atas hal hal kecil yg sy kerjakan untuk Bapak. Terima kasih
Pak Direktur atas semua penghargaan kepada orang kecil seperti sy, shg
selama ini sy bisa bekerja sebaik baiknya, dgn kepala tegak, tanpa
merasa dikecilkan dan direndahkan. Sampai kapanpun Bapak adalah Pak
Direktur bagi sy. Sekali lagi TERIMA KASIH, sy berdoa agar semua
kebaikan mengikuti Bapak dan keluarga dimanapun berada !"
Sejenak keheningan memenuhi ruangan itu, lalu serentak suara tepuk
tangan bergemuruh. Diam diam sang Direktur mengusap genangan air mata di
sudut matanya, terharu mendengar ungkapan hati seorang office boy yg
selama ini dengan setia melayani keperluan seisi kantor.........
Kata TOLONG, MAAF, dan TERIMA KASIH adalah 3 kata ajaib. Tiga kata
sederhana yg memberi dampak positip bagi sebuah hubungan yg sehat.
TERIMA KASIH
sudah membaca tulisan ini. TOLONG bantu aplikasikan dlm keseharian. MAAF jika berkenan bagikan kisah ini kepada dunia.....trima ksh.
sudah membaca tulisan ini. TOLONG bantu aplikasikan dlm keseharian. MAAF jika berkenan bagikan kisah ini kepada dunia.....trima ksh.
Subscribe to:
Posts (Atom)